Kapan Puasa Dzulhijjah ?
Pertanyaan: “Assalamua’alaikum
ustadz. Puasa dzulhijjah kapan saja waktunya?” (Rina Amir)
Jawab:
Wa’alaikumussalam
Warahmatullah.. Disunnahkan bagi kita untuk melakukan puasa dzulhijjah dari
tanggal 1 hingga 9 dzulhijjah. Hal tersebut sebagaimana yang dilakukan oleh
Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam. Diriwayatkan dari sebagian istri
beliau:
كَانَ رَسُولُ اللَّهِ
صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَصُومُ تِسْعَ ذِي الْحِجَّةِ، وَيَوْمَ عَاشُورَاءَ،
وَثَلَاثَةَ أَيَّامٍ مِنْ كُلِّ شَهْرٍ
“Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam melakukan puasa
9 hari dzulhijjah, dan asyura, dan 3 hari pada setiap bulan” (HR. Abu Daud dan
dishahihkan oleh Al-Albani)
Hal tersebut
karena 10 hari dzulhijjah adalah hari-hari yang paling utama dan terbaik.
Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam bersabda:
أفضل أيام الدنيا
أيام العشر
“Hari-hari
dunia terbaik adalah 10 hari dzulhijjah” (HR. Bazzar dan dishahihkan oleh
Al-Albani)
Karena 10 hari
dzulhijjah adalah hari-hari yang terbaik, maka kita disunnahkan untuk
memperbanyak amal ketaatan dan beribadah diantara amal yang disunnahkan adalah
berpuasa. Namun untuk tanggal 10 dzulhijjah “hari idul adha”, kita dilarang
untuk berpuasa oleh Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam. Umar bin Khattab
radhiyallahu anhu berkata:
هَذَانِ يَوْمَانِ
نَهَى رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ عَنْ صِيَامِهِمَا: يَوْمُ
فِطْرِكُمْ مِنْ صِيَامِكُمْ، وَاليَوْمُ الآخَرُ تَأْكُلُونَ فِيهِ مِنْ نُسُكِكُمْ
“2 hari yang
mana Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam melarang untuk berpuasa di
dalamnya. Hari idul ftri setelah kalian berpuasa. Dan hari lain ketika kalian
memakan sesembelihan kalian (Idul Adha)” (HR. Bukhari)
Tambahan: Begitupula
kita dilarang untuk berpuasa di hari-hari tasyriq. Amr bin Al-Ash radhiyallahu
anhu berkata:
كل فَهَذِهِ الْأَيَّامُ
الَّتِي كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَأْمُرُنَا بِإِفْطَارِهَا،
وَيَنْهَانَا عَنْ صِيَامِهَا
“Makanlah,
hari-hari tasyriq ini Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam telah
memerintahkan kami untuk makan dan melarang kami dari berpuasa” (HR. Abu Daud
dan dishahihkan oleh Al-Albani)
Allahu a’lam
semoga yang sedikit ini brmanfaat. Wa shallallahu ‘alaa nabiyyinaa Muhammad.
Artikel: alamiry.net (Kajian Al Amiry)
-----
Ingin pahala jariyah yang terus mengalir? Mari bergabung untuk menyebarkan dakwah sunnah dan dan islam yang murni bersama Kajian Al-Amiry. Kirim donasi anda ke salah satu rekening di bawah ini:
- Bank BCA No Rek 3000573069 a/n: Muhammad Abdurrahman
- Bank BNI No Rek 0360066890 a/n: Muhammad Abdurrahman
Donasi yang diberikan akan digunakan untuk kelancaran dakwah kita bersama. Dan dukungan anda insya Allah akan semakin memperkuat dakwah sunnah di atas bumi Allah.
Nb: Mohon lakukan konfirmasi ke email: webkajianalamiry@gmail.com atau ke nomor 082282012864 jika bapak/ibu telah mengirimkan donasi.

0 komentar:
Posting Komentar